Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan |
Pada saat-saat tertentu, gangguan yang terjadi pada sistem tenaga listrik menyebabkan rusaknya beberapa komponen yang menyusun sistem tenaga listrik tersebut. Salah satu contohnya adalah rusaknya isolator karena adanya tegangan lebih yang menyerang sistem. Isolator yang telah rusak, tidak dapat digunakan lagi. Hal ini dikarenakan sifat elektris dan sifat mekanisnya telah berubah setelah terjadinya gangguan tersebut. Untuk itu, diperlukan penggantian isolator yang telah rusak menjadi isolator baru.
Penggantian komponen-komponen sistem yang telah rusak, dapat dilakukan dalam keadaan padam listrik maupun listrik mengalir. Penggantian komponen yang telah rusak dalam keadaan listrik mengalir termasuk dalam Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB).
Selain untuk penggantian komponen rusak, Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) juga dilakukan untuk perawatan sistem tenaga listrik (maintenance). Salah satu contoh perawatan pada sistem tenaga yang menggunakan PDKB adalah pembersihan transformator CT & PT pada gardu induk. Jika transformator CT &PT dibersihkan dalam keadaan padam listrik, maka aliran listrik ke pelanggan menjadi hilang, sehingga kebutuhan pelanggan akan energi listrik menjadi tidak terpenuhi sebagaimana mestinya. Selain itu, dengan adanya pemadaman, perusahaan listrik akan mengalami kerugian secara materi. Hal ini dikarenakan, kesempatan perusahaan listrik tersebut untuk menjual listrik ke pelanggan, menjadi hilang. Sehingga menjadi kerugian tersendiri bagi si perusahaan listrik. Oleh karenanya, digunakanlah PDKB untuk membersihkan transformator tersebut.
Berdasarkan cara kerjanya, Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) dapat dibagi menjadi 2 jenis, yaitu PDKB Metode Hot Stick dan PDKB Metode Barehand. PDKB Metode Hot Stick menggunakan tongkat yang dilapisi bahan isolatif untuk membantu pekerjaannya mengganti atau memperbaiki komponen sistem tenaga. Sedangkan PDKB Metode Barehand, langsung menggunakan tangannya untuk bekerja mengganti atau memperbaiki komponen. Namun, ada beberapa sumber yang membagi PDKB dalam 3 jenis, yaitu Metode Hot Stick, Metode Barehand dan Metode Hand Gloves.
Pekerja atau orang yang melakukan Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB) disebut biasa disebut dengan linesman. Sebelum melakukan pekerjaan tersebut, linesman dilatih terlebih dahulu untuk menghindari adanya kesalahan operasi ketika bekerja. Pelatihan tersebut dilakukan selama berbulan-bulan, dengan dimulai dari pekerjaan dalam keadaan tidak bertegangan terlebih dahulu (offline), lalu langsung dipraktekkan pada saluran transmisi dengan keadaan bertegangan listrik.
Dalam melakukan pekerjaannya, linesman harus mengikuti langkah-langkah kerja yang telah dibuat. Langkah-langkah ini dibuat untuk melindungi linesman tersebut dari bahaya yang mengancam ketika bekerja. Langkah-langkah tersebut dituliskan dalam suatu aturan baku yang disebut standard operating procedure (SOP).
Pada SOP Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), juga dijelaskan peralatan-peralatan khusus yang wajib digunakan untuk menunjang pekerjaan serta untuk melindungi orang yang melakukan pekerjaan tersebut. Berikut adalah beberapa contoh alat yang digunakan untuk pekerjaan maupun pengaman pekerja PDKB.
Conductive Suite |
Spiral Universal Stick |
Strain Link Stick |
Peralatan K3 |
Artikel Terkait :
Tidak ada komentar:
Ngabei Comment Box...